Durasi : 1 JP
Tujuan Pembelajaran Khusus:
CGP dapat melakukan percakapan coaching dengan alur TIRTA.
CGP dapat mempraktikkan tiga kompetensi inti coaching, presence, mendengarkan aktif, dan mengajukan pertanyaan berbobot dalam percakapan coaching.
CGP dapat menjelaskan jalannya percakapan coaching untuk membuat rencana, melakukan refleksi, memecahkan masalah, dan melakukan kalibrasi.
Setelah mempelajari bagaimana mendengarkan aktif, berikut ini adalah salah satu referensi yang dapat kita gunakan untuk mengajukan pertanyaan berbobot hasil dari mendengarkan aktif yaitu RASA yang diperkenalkan oleh Julian Treasure.
RASA merupakan akronim dari Receive, Appreciate, Summarize, dan Ask yang akan dijelaskan sebagai berikut:
R (Receive/Terima), yang berarti menerima/mendengarkan semAskua informasi yang disampaikan coachee. Perhatikan kata kunci yang diucapkan.
A (Appreciate/Apresiasi), yaitu memberikan apresiasi dengan merespon atau memberikan tanda bahwa kita mendengarkan coachee. Respon yang diberikan bisa dengan anggukan, dengan kontak mata atau melontarkan “oh…” “ya…”. Bentuk apresiasi akan muncul saat kita memberikan perhatian dan hadir sepenuhnya pada coachee tidak terganggu dengan situasi lain atau sibuk mencatat.
S (Summarize/Merangkum), saat coachee selesai bercerita rangkum untuk memastikan pemahaman kita sama. Perhatikan dan gunakan kata kunci yang diucapkan coachee. Saat merangkum bisa gunakan potongan-potongan informasi yang telah didapatkan dari percakapan sebelumnya. Minta coachee untuk konfirmasi apakah rangkuman sudah sesuai
Setelah merangkum apa yang disampaikan coachee bagian terakhir adalah
A (Ask/Tanya). Sama dengan apa yang sudah disampaikan sebelumnya terkait kiat mengajukan pertanyaan berbobot berikut ini adalah hal-hal yang perlu diperhatikan saat mengajukan pertanyaan:
ajukan pertanyaan berdasarkan apa yang didengar dan hasil merangkum (summarizing)
ajukan pertanyaan yang membuat pemahaman coachee lebih dalam tentang situasinya
pertanyaan harus merupakan hasil mendengarkan yang mengandung penggalian atas kata kunci atau emosi yang sudah dikonfirmasi
dalam format pertanyaan terbuka: menggunakan apa, bagaimana, seberapa, kapan, siapa atau di mana
Hindari menggunakan pertanyaan tertutup: “mengapa” atau “apakah” atau “sudahkah”
Bapak/Ibu, setelah sebelumnya kita sudah bersama-sama mendengar dan merangkum apa yang disampaikan coachee sekarang mari kita latihan untuk mengajukan pertanyaan dari apa yang sudah dirangkum sebelumnya.
Kegiatan Latihan Mendengarkan, Merangkum, dan Bertanya dengan RASA
Simak video latihan mendengarkan dan merangkum berikut ini.
Simak baik-baik apa yang dikatakan oleh coachee dalam video tersebut.
Temukan kata kunci dari perkataan coachee.
Rangkum perkataan coachee setiap setelah coachee berbicara.
Ajukan pertanyaan berbobot, menggunakan kata kunci yang disampaikan oleh coachee.
Rekam latihan tersebut dalam bentuk audio atau video.
Simak rekaman tersebut dan reviu rangkuman dan pertanyaan Anda.
Apakah Anda sudah merasa bahwa Anda sudah mendapatkan kata kunci yang tepat?
Apakah pertanyaan Anda sudah berbobot?
Anda boleh mengulangi latihan ini satu kali lagi agar lebih terlatih dalam mendengarkan dan mengajukan pertanyaan.
Bandingkan hasil latihan pertama dan kedua Anda. Bagian mana yang sudah menjadi lebih baik?
Silahkan tuangkan ringkasan latihan Bapak/Ibu pada kolom NOTES yang ada dibagian YOUR NOTES AND QUESTIONS!
Bapak/Ibu juga diminta untuk memberikan komentar terhadap jawaban yang dikirimkan oleh peserta lain, dengan meng-klik tombol Reply pada jawabannya